Aku rindu akan Tuhan
Dalam sakramen terkudus
Aku rindu menerima
Yesus anak manusia
Yesus… Yesus… Datanglah
Itulah cuplikan lirik lagu yang terdengar saat homili misa penerimaan komuni pertama yang dipimpin oleh Romo Antonius Dadang Hermawan, Pr. Sebanyak 155 orang terdiri dari 154 anak-anak dan 1 orang dewasa sudah boleh menerima Tubuh dan Darah Kristus yang berupa roti dan anggur.
Penerimaan Komuni Pertama di Gereja Marganingsih Kalasan tahun 2019 dilaksanakan bersamaan dengan perayaan hari raya Tubuh dan Darah Kristus (23/06/2019). Selain mengajak bernyanyi, romo juga memberi pesan kepada penerima komuni pertama untuk tidak lagi makan atau minum di dalam gereja dan ngobrol dengan teman di kanan kirinya. Romo juga berpesan agar anak-anak tidak terbiasa komuni “bathuk” lagi karena mereka sudah bukan lagi PIA.
Selain itu, Romo Dadang juga menegaskan peran orang tua yang sangat penting dalam mendidik iman anak. Orang tua diharapkan mampu memberi kesaksian dengan mengikuti ekaristi sebagaimana mestinya agar para penerima komuni pertama tetap menjadi “tabernakel yang hidup”. Untuk itu para orang tua perlu terus mengarahkan anaknya agar tetap aktif di gereja, baik sebagai misdinar, lektor, maupun pemazmur. Artikel ini juga sebagai undangan terbuka untuk teman-teman komuni pertama yang berminat untuk menjadi pelayan Tuhan.
Catatan: Artikel ditulis oleh Vina dan Thyana. Foto oleh Monica Aurelia
