KOMSOS-GMMK. Perayaan Ekaristi Minggu Palma pada Minggu, 10 April 2022 di Gereja Paroki Maria Marganingsih Kalasan yang dimulai pukul 06.00 dan dipimpin oleh Romo FX. Murdi Susanto Pr., berjalan dengan meriah sekaligus khidmat. Umat dari Wilayah Agatha, Petrus Damianus, dan FX Manisrenggo berbondong-bondong menuju gereja dengan membawa daun palma.
Pada Misa Minggu Palma, Angela Aurelia bertugas sebagai lektor. Sedangkan, petugas paduan suara dari Wilayah Petrus Damianus dengan organis Amel. Paduan suara dari Wilayah Petrus Damianus sukses membawakan serangkaian lagu pujian dengan meriah. Begitu juga dengan petugas passio yang terdiri dari 4 orang yakni Tino, Endra, Nina, dan Monica yang membacakan Kisah Sengsara Tuhan Yesus dengan penuh penghayatan. Suasana gereja yang sangat khidmat, membuat umat ikut mendengarkan dengan penuh penghayatan.
Dalam kotbahnya, Romo Murdi menyampaikan bahwa perseteruan dari kisah sengsara Yesus terjadi akibat kebencian para pemimpin agama dan bukan karena kesalahan Yesus sendiri. Oleh karena kebencian para pemuka agama tersebut, Yesus pun didesak dan wafat di kayu salib. Romo Murdi juga mengajak umat untuk merenungkan saat-saat terakhir Yesus, di mana puncaknya terjadi pada Hari Raya Paskah.
“Mari meneladan dan mengikuti sabda-Nya yang membawa kehidupan dan keselamatan bagi kita semua. Mari menyambut Pekan Suci dengan hati yang sukacita,” ajak Romo Murdi.
Perayaan Minggu Palma kali ini mengingatkan kita untuk kembali mensyukuri berkat penyelamatan yang telah Tuhan beri. Sebagai bentuk rasa syukur kita akan Tuhan, meneladan dan mengikuti sabda-Nya merupakan hal bijak yang dapat kita jalankan selama kita berziarah di dunia.
Catatan:
Foto oleh Veve
Editor: Novia Christan