KOMSOS-GMMK. Sebagai upaya untuk mencegah penyebaran virus Covid-19, telah dilakukan penyemprotan disinfektan gedung gereja Maria Marganingsih Kalasan dan kawasan sekitarnya pada hari Sabtu 28 Maret 2020. Menurut St. Sunaryo, Wakil Ketua II Dewan Pastoral Paroki, program ini dilaksanakan atas prakarsa muspika Kecamatan Kalasan dan didukung penuh oleh para relawan Restagana dari kelurahan Tirtomartani yang menaruh kepedulian terhadap kebersihan tempat-tempat ibadat di wilayah Kecamatan Kalasan.
Kurang lebih 30 orang terlibat dalam aksi penyemprotan ini. Hadir pula Kapolsek dan Danramil Kecamatan Kalasan, sedangkan dari kecamatan diwakili oleh Satpol PP dan dari masyarakat diwakili oleh Relawan Restagana dari kelurahan Tirtomartani. Beberapa anggota DPPH dan TimPel Keamanan Paroki juga hadir mendampingi petugas yang melakukan penyemprotan.
Di tengah pandemi corona yang terus menghantui warga masyarakat, upaya penyemprotan disinfektan di rumah-rumah ibadah sangat layak diapresiasi. Aksi ini juga menunjukkan sinergi yang bagus antara pihak gereja dengan Muspika setempat.
Sementara itu, pada hari Minggu, 15 Maret 2020, juga dilaksanakan aksi bersih-bersih Gedung gereja dan ruang pastoran yang dilakukan oleh anggota polres Kalasan. Diwawancari KOMSOS GMMK, Kapolsek Kalasan, Kompol Iman Santoso, menjelaskan bahwa aksi kebersihan ini dilaksanakan untuk mencegah menyebarnya virus corona dan dilakukan serentak di seluruh polres kabupatan Sleman dan dimulai pukul 09:00 dan berakhir pukul 11:00.
“Aksi ini menjadi bentuk kepedulian pihak kepolisan terhadap ancaman virus corona dengan melakukan tindakan bersih-bersih di tempat pelayanan publik seperti gereja atau masjid dan juga di tempat-tempat yang mendatangkan masyarakat, termasuk di toko-toko dan pasar,’’ ( Kompol Iman Santoso)
Sungguh sangat menyentuh menyaksikan tindakan yang penuh kasih dan nyata dari anggota muspika, anggota kepolisian dari polres, tentara dari koramil serta para relawan yang dengan ikhlas melakukan tindakan nyata dengan melakukan aksi bersih-bersih dan penyemprotan di Gedung gereja dan pastoran Gereja Maria Marganingsih Kalasan.
Bila mereka saja peduli, maka kita pun semestinya peduli dengan menghidupi semangat ‘berbagi” (solidaritas) dan saling menjaga diri serta menjaga sesama agar terbebas dari virus corona dengan menuruti perintah pemerintah dan pejabat gereja.
‘’Bencana datang untuk mengobarkan semangat kepedulian kita. Saat kita peduli hati pun menjadi lebih lega.’’ (anonym)
Catatan: foto-foto oleh Bpk Christoporus Sutanto Prabowo
