KOMSOS-GMMK. Line dance tidak hanya merupakan sebuah olahraga biasa, tetapi juga sarat dengan unsur seni yang memikat. Sayangnya, minat terhadap tarian ini masih tergolong rendah meskipun memberikan kesenangan tersendiri, terutama bagi perempuan berusia 50 tahun ke atas yang menginginkan aktivitas yang tidak terlalu berat namun tetap mengasyikkan. Meskipun demikian, di Lingkungan St. Yohanes Pembaptis, ibu-ibu telah memulai program baru dengan menari line dance bersama sebagai bagian dari kegiatan mereka. Dibantu oleh Antika Maharani sebagai pelatih, pertemuan perdana ini berhasil mengumpulkan delapan peserta.
Kegiatan ini direncanakan akan dilaksanakan secara rutin dua kali sebulan, dengan harapan bahwa melalui aktivitas olahraga yang teratur, para ibu di Lingkungan Yohanes dapat meningkatkan kesehatan mereka. Line dance menjadi alternatif yang menarik karena selain memberikan manfaat fisik, juga membawa kesenangan dan semangat yang positif kepada para pesertanya. Dengan semangat “Ayo line dance…”, diharapkan bahwa kegiatan ini dapat membantu menjaga kesehatan tubuh, kebahagiaan hati, dan mempertahankan rasa muda dalam diri mereka.