[dropcap]K[/dropcap]OMSOS-GMK. Perarakan sebanyak 113 prodiakon baru Gereja Marganingsih Kalasan (GMK) memasuki gereja menandai dimulainya perayaan ekaristi yang bertepatan dengan perayaan keluarga kudus pada Minggu 30 Desember 2018.
Sebagian dari prodiakon mengenakan alba yang sangat putih bersih yang menandakan bahwa mereka adalah para prodiakon baru. Sebagian yang lain adalah prodiakon lama yang terpilih kembali menjadi prodiakon untuk masa jabatan 3 tahun ke depan. Masa jabatan prodiakon berbeda dengan masa kepengurusan dewan paroki yang mempunyai batas waktu kepengurusan tertentu.Di samping itu, para prodiakon juga secara khusus mendapatkan SK dari uskup KAS.
Prodiakon ini dipilih di antara kita dan ini benar-benar karya roh kudus. Pesan saya, syukurilah. Ini adalah jalan menuju kekudusan (Rm Dadang)
Prodiakon di GMK yang dilantik oleh Rm Antonius Dadang Hermawan, Pr. juga mencakup prodiakon dari Stasi Maguwo, namun tidak termasuk prodiakon dari Paroki Administratif Tyas Dalem Macanan karena mereka sudah dilantik pada hari Minggu 23 Desember 2018 di gereja Macanan. Para prodiakon yang dilantik ini sebelumnya sudah mendapatkan pembekalan yang diberikan oleh Rm. AR Yudono Suwondo, Pr. (Ketua Komisi Liturgi KAS) pada tanggal 16 Desember 2018 bertempat di kapel Cupuwatu
Meski dengan kondisi fisik yang kurang fit dan dengan suara yang agak serak, Romo Dadang dengan tulus mengucapkan terima kasih kepada keluarga yang merelakan suami atau istri untuk menjadi prodiakon dalam karya pelayanan kepada gereja. Keluarga juga diharapkan terus mendukung para prodikon dalam karya pelayanannya. Romo Dadang juga mengingatkan kembali tugas-tugas utama prodiakon seperti membagi komuni dan memimpin ibadat sakramentali.
Tugas yang sulit namun juga menjadi tugas mulia adalah mengirim komuni kepada umat yang sakit. Hanya roh kudus yang bisa menguatkan karya pelayanan ini. (Romo Dadang)
Di samping itu, Rm Dadang juga menghimbau umat untuk mengingatkan prodiakon akan tugas mulia ini. Mengirim komuni kepada umat yang sakit sungguh membutuhkan kerelaan dan kebesaran jiwa dan ini sungguh menjadi jalan kekudusan bagi prodiakon.
Pelantikan prodiakon ini juga berbarengan dengan perayaan keluarga kudus. Disebut keluarga kudus karena Joseph-Maria mempercayakan hidupnya kepada Allah, dan ini tampak dalam menghidupi tradisi keagamaan yang nampak pada ketaaatan mereka kepada Allah. Kita yang hidup dalam jaman sekarang juga bisa menjadi keluarga-keluarga yang kudus.
“Untuk membangun keluarga kudus ada dua hal yang mesti diperhatikan. Pertama adanya keyakinan akan rahmat Tuhan dan yang kedua ada niat untuk berusaha menjadi kudus. (Romo Dadang)
Selamat bertugas kepada 133 prodiakon baru GMK dan mari kita dukung karya pelayanan mereka di tengah-tengah umat. Tuhan memberkati semua karya pelayanan prodiakon.