KOMSOS-GMMK. Pada pertemuan BKSN K-2 yang dilaksanakan pada hari Jumat, 20 September 2024, umat Lingkungan Petrus Damianus kembali berkumpul di rumah Bapak Suharyadi untuk melanjutkan pendalaman Kitab Nahum. Sarasehan kali ini dipimpin oleh Bapak I.G. Redjo, dengan tema “Allah Memulihkan Kemuliaan Manusia.” Pertemuan diawali dengan ibadat singkat, yang kemudian dilanjutkan dengan sarasehan yang mendalam. Bapak Redjo membuka pertemuan dengan sebuah pepatah Jawa, “Dadio banyu ojo sok dadi watu,” yang mengingatkan umat agar tidak menjadi kaku dan keras seperti batu, yang enggan mengakui kesalahan. Dalam hidup, kita harus terbuka dan siap untuk berubah, seperti yang disampaikan oleh Nabi Nahum kepada bangsa Israel yang keras kepala pada masanya.
Dalam refleksinya, Bapak Redjo mengajak umat untuk memahami pesan Nabi Nahum yang mengingatkan bangsa Yehuda untuk waspada terhadap ancaman bangsa Asyur yang kejam. Nabi memotivasi mereka untuk percaya kepada Tuhan yang akan memulihkan mereka, asalkan mereka bertobat dan memperbaiki hidup mereka. “Percayalah pada Tuhan yang akan memulihkan keturunan Yakub,” ujar Bapak Redjo, menekankan bahwa keselamatan datang melalui pertobatan dan perubahan hidup. Bacaan singkat dari Kitab Nahum ini, meski hanya terdiri dari dua ayat, mengandung pesan yang sangat kuat tentang janji Tuhan yang penuh kuasa dan pengampunan bagi umat-Nya.
Sarasehan kali ini juga diperkaya dengan sharing dari beberapa umat yang hadir, yang membagikan pengalaman mereka seputar pertanyaan yang menjadi acuan diskusi. Melalui sesi ini, umat diajak untuk merenungkan betapa besar dan dahsyatnya janji Tuhan bagi mereka yang setia dan bertobat. Pertemuan ini memberikan pencerahan dan penguatan iman, mengingatkan umat akan pentingnya perubahan hidup dan pengharapan akan pemulihan yang datang dari Tuhan. Setelah sarasehan selesai, umat pun menutup pertemuan dengan doa penutup yang khusyuk, merasa diberkati dan dikuatkan dalam iman.
